Untuk Apa Menulis Artikel?

menulis-artikel

Jujur sampai kemaren saya belum menemukan alasan yang tepat dan berguna untuk apa saya menulis artikel baik di blog ataupun koran selama ini. Jika ada yang bertanya, saya hanya memberikan alasan klise sekedar mengisi waktu luang dan menulis apa yang ada di pikiran. Tadi pagi saya melihat satu tulisan tentang cara belajar membuat laporan penelitian. Salah satunya adalah dengan membiasakan diri “menulis panjang” dengan cara menulis artikel. Oh ini dia alasan saya…

Saya teringat, bahwa sebagai guru saya haruslah rutin melakukan penelitian dan tentunya haruslah pula membuat laporan akhir penelitian. Baiklah, agar saya lancar membuat laporan peneltian, akan saya asah dengan menulis artikel. Jika tidak bisa dipublikasikan ke media cetak paling tidak bisa saya publikasikan ke blog pribadi saya. Yang terpenting adalah kekonsisten dalam menulis.

Dan ada twit lawas (3 Maret 2012) dari Bapak Menteri Anies Baswedan yang benar-benar membuka mata saya. Tentang skripsi sebenarnya tapi saya analogikan ke situasi saya menjadi “laporan penelitian

  1. Menulis skripsi adalah menaklukan diri sendiri
  2. Cara mengerjakan skripsi adalah potret diri penulisnya saat senyatanya kerja mandiri
  3. Skripsi bukan sekadar soal riset; skripsi adalah simulasi berkarya (bekerja) setelah lulus kuliah
  4. Menunda-nunda pengerjaan skripsi adalah mengakumulasikan rasa sesal. Akhirnya skripsi yang ditunda-tunda itu tetap harus diselesaikan juga
  5. Membaca referensi banyak-banyak buat skripsi itu baik tapi menuliskan hasil bacaan itu jauh lebih baik
  6. Makin lama jeda pengerjaan skripsi, makin sulit memulainya lagi. Makin sulit memulai lagi, makin lama selesainya
  7. Skripsi yang membanggakan dan menenangkan seumur hidup penulisnya adalah skripsi yang dibuat dengan kejujuran
  8. Sibuk mengerjakan skripsi itu baik, tapi menyelesaikan skripsi itu jauh lebih baik
  9. Dan akhirnya, skripsi yang baik adalah skripsi yang selesai.

Saya masih perlu banyak belajar, mohon bimbingannya rekan-rekan…

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan