Review Drama Korea “Because This Is My First Life”

Because-This-Is-My-First-Life

Drama ini yang membuat saya akhirnya benar-benar excited menunggu hari Senin dan Selasa setelah sekian lama tidak doyan streaming drakor lagi. Biasanya saya tunggu hingga tamat baru saya mulai menonton suatu drama. Entah kenapa baru lihat poster pertamanya dan sinopsis singkatnya, langsung tertarik banget dengan si Oppa Muka Datar Lee Min Ki. Dan juga habis nonton akting Jung So Min di My Father is Strange, jadi makin tertarik melihat Jung So Min dalam karakter yang berbeda.

Judul : Because This Is My First Life
Episode : 16 (sudah tamat)
Genre : romantic, comedy

Pemain Utama:
• Lee Min Ki sebagai Nam See he
• Jung So Min sebagai Yoon Ji Ho

Alur Cerita:
Drama ini menceritakan kisah kawin kontrak antara Yoon Ji Ho seorang asisten penulis yang menganggur dan tidak punya rumah dengan Nam See Hee seorang Chief Technology Officer (CTO) sebuah perusahaan startup yang flat (sikap dan tampangnya) tetapi memiliki rumah dengan cicilan hingga tahun 2048. Meraka menikah karena melihat keuntungan yang di dapat masing-masing. Ji Ho dapat memiliki tempat tinggal dengan biaya yang murah, sedangkan See He memiliki rekan serumah yang dapat membantunya memilah sampah, mengurus kucing, serta mendapat biaya sewa dari Ji Ho. Seiring berjalan waktu, Ji Ho untuk pertama kalinya merasakan cinta dengan jatuh cinta kepada See He. See He pun secara tidak sadar peduli terhadap Ji Ho. Akan tetapi karena sifat flat-nya See He sudah menjadi kebiasaan, dan berdasarkan pengalaman masa lalunya yang pahit, Se Hee merasa dia tidak layak menerima cinta dan mencintai. Padahal secara tidak langsung hal itu menyakiti Ji Ho. Ji Ho oleh sahabatnya dibilang memang gila, karena memiliki karakter yang kuat dan tidak terduga. Ji Ho mampu mengeluarkan See He dari sifat flat-nya. Ji Ho memiliki cita-cita simple yaitu “memiliki cinta” akhirnya bisa mendapatkan dari Se Hee.

Cerita pendukung pertama di drama ini adalah konflik antara Yang Ho Rang (sahabat Ji Ho) yang konvensional dengan pacarnya Sim Won Seok. Ho Rang memiliki cita-cita konvensional, yaitu menikah, menjadi istri, dan mengurus rumah tangga. Sedangkan, Won Seok adalah jenius di bidang IT yang meluncurkan satu produk start-up yang sayangnya gagal di pasaran. Mereka sudah berpacaran selama 7 tahun. Ho Rang sangat berharap mereka akan segera menikah, sedangkan Won Seok belum merasa siap untuk menikah. Memang Won Seok sempat melamar Ho Rang, tetapi sejak saat itu mereka saling berhati-hati satu sama lain dalam membicarak pernikahan agar tidak menjadi pertengkaran, tetapi malah hal itu membuat mereka tidak nyaman satu sama lain, karena tidak bisa saling terbuka satu sama lain. Puncaknya mereka berpisah. Nah ada satu scene di episode terakhir yang saya sukai tentang Won Seok, saat dia diminta oleh Bo Mi (teman kantornya) untuk menjadi pacarnya. Won Seok mengatakan kepada Bo Mi : “Kamu seperti MAC OS bagiku, dan MAC OS memang ideal buatku, tetapi entah kenapa aku sudah terbiasa dan merindukan Windows”. Saya nangkepnya dalam berpasangan mencari yang nyaman jauh lebih penting daripada yang ideal. Dan Won Seok akhirnya bersatu kembali dengan Ho Rang.

Nah pasangan ketiga dalam cerita ini adalah Woo Su Ji (sahabat Ji Ho) dengan CEO Ma Sang Goo (sahabat sekaligus bossnya See He). Su Ji memiliki gaya hidup bebas dan bercita-cita menjadi CEO dari perusahaannnya sendiri. Saat ini dia masih bekerja di perusahaan IT, walapupun dengan gaji tinggi, Su Ji merasa tidak nyaman dan sering menerima pelecehan secara verbal oleh rekan pria di kantornya. CEO Ma menyukai Su Ji, akan tetapi karena Su Ji sifatnya keras, bahkan sampai pacaran pun mereka membuat kontraknya. CEO Ma mampu mengimbangi sifat Su Ji dengan kesabarannya. Dan dia juga yang akhirnya menyarankan Su Ji untuk resign dan memulai bisnis start-upnya sendiri hingga Su Ji akhirnya dapat mencapai cita-citanya.

 

Kesan saya terhadap drama ini:

  • Saya suka cerita drama ini, karena bahasannya dewasa, mengajak kita berpikir dewasa, melihat dan menyelami kehidupan dewasa di awal umur 30 tahun memang seperti apa yang ditampilkan di drama. Tema drama ini sederhana, dan persis menggambarkan keseharian kita. Di setiap episode dinarasikan nilai-nilai kehidupan yang layak kita resapi agar kita bisa menikmati hidup.  Yang paling melekat adalah tentang “waktu yang tidak akan pernah menyembuhkan luka” dan pernyataan “OS Mac vs Windows” oleh Won Seok.
  • Kisah cinta yang ditampilkan bukanlah kisah cinta klise. Tidak ada cerita persaingan cinta, hanya fokus kepada tiga pasangan yang memperjuangkan cinta mereka masing-masing.
  • Pertama kali menonton drama ini saya merasa mendengar logat bicara yang tidak seperti drama korea yang pernah saya tonton. Ternyata mereka (terutama tiga sahabat itu) menggunakan logat daerah pesisir Nam Hae yang lumayan cepat dalam mengucapkan kata.

Link Sinopsis : Sinopsis Because This Is My First Life

Sumber Gambar : Soompi

2 Komentar

Tinggalkan Balasan