Aktivitas bermain sambil belajarnya anak-anak kali ini adalah mewarnai beras. Terinspirasi dari postingan Chromatiques tentang kegiatan mewarnai beras, akhirnya mulailah saya searching cara melakukannya, hingga aktivitas apa yang cocok untuk anak-anak pra sekolah dengan kegiatan ini.
Bahan-bahan:
- 2 cup beras bagi menjadi 6 bagian (saya buat lumayan banyak untuk beberapa kali aktivitas dan untuk 3 anak)
- Pewarna makanan (pilih warna dasar: merah, biru, dan kuning)
- Cuka putih
Cara membuat (anak-anak ikut terlibat):
- Tuang 1 sendok teh cuka dan 1 sendok teh pewarna, aduk rata.
- Tuang 1 bagian beras, dan minta anak untuk mengaduknya, boleh dengan sendok atau tangan langsung.
- Jika sudah tercampur rata, tuangkan beras di atas tisu dapur, kemudian jemur.
- Jika sudah ketiga warna dasar selesai dibuat, ajak anak untuk mengeksplorasi warna, dengan melakukan kombinasi warna-warna dasar tersebut. Sehingga akan diperoleh warna hijau sebagai hasil dari kombinasi biru dan kuning, warna oranye sebagai hasil dari kombinasi merah dan kuning, serta warna ungu sebagai hasil dari kombinasi biru dan dan merah.
Yang dapat dipelajari:
- motorik halus
- mengenal tekstur
- mengenal warna
- mengenal hasil pencampuran warna dasar
- kesabaran (sabar menunggu beras kering untuk bisa dimainkan, hehehe…)
Catatan:
- Kenapa menggunakan cuka putih? dari beberapa blog yang saya baca, cuka putih berguna untu meratakan warna, mensterilkan beras, dan membuat beras lebih bertahan lama (untuk penggunaan selanjutnya)
- Untuk kesempatan selanjutnya mungkin saya akan menggunakan pilihan warna yang lebih muda agar menghasilkan warna yang lebih cerah. hehehe… warna ungu yang dihasilkan ga terlalu menarik deh…
Semoga Bermanfaat.
Tinggalkan Balasan